Dosen Prodi Manajemen UAD Lolos Liga Matching Fund Kemendikbudristek kategori Perguruan Tinggi Berdaya Saing
Manajemen.uad.ac.id – Didalam masa pandemi seperti ini bisnis yang tetap akan berjalan adalah bisnis startup diyakini mampu bertahan dari dampak yang ditimbulkan oleh wabah COVID-19. Namun, startup yang ada selama ini kurang sejalan dengan penanggulangan COVID-19. Hal ini disebabkan karena penanggulangan COVID-19 hanya lebih memfokuskan pada beberapa pendekatan saja salah satunya kesehatan.
Penyebaran COVID-19 yang masih sangat tinggi ini mendasari dosen – dosen yang berada di Universitas Ahmad Dahlan untuk mengembangkan bisnis startup, agar bisa memfasilitasi dan mensupport masyarakat dalam perekonomian salah satu dosen dari Program Studi Manajemen UAD yaitu Adhitya Rechandy Christian, S.E., M.M berhasil lolos dalam Liga Matching Fund Kemendikbudristek kategori Perguruan Tinggi Berdaya Saing ini menjadi kebanggan untuk Program Studi Manajemen. Beliau memiliki tim yaitu: Dr. Suyadi, M.Pd.I (FAI), Dr. Riduwan, S.E., M.Ag (Perbankan Syariah), dan Ahmad Azhari, S.Kom., M.Eng (Teknik Informatika) melakukan kreasi reka Mimbar Khutbah Multi Fungsi (MKMF®). Melalui platform kedaireka kreasi reka ini telah dilamar oleh DUDI, yakni CV. Ibe Reality untuk membantu memproduksi masal MKMF®.
Program Matching Fund dalam bentuk startup halal ini berhasil didanai oleh DIKTI dan CV. Ibe Reality sebesar Rp.432.940.000. Tim Pengusul juga telah mempromosikan MKMF® ini kepada 75 Ta’mir Masjid di Yogyakarta yang memiliki perangkat WiFi memadai. Adapun metode pelaksanaan startup halal ini akan dilakukan melalui tiga tahap yaitu. Pertama, koordinasi pentahelix untuk pendirian startup yang melibatkan Insan Dikti khsusnya 3 Dosen dan 60 mahasiswa UAD, CV. Ibe Reality, Dewan Masjid Indonesia (DMI) wilayah Yogyakarta. Kedua, Pelatihan dakwah Islam moderat atau wasathiyyah kepada mahasiswa Fakultas Agama Islam. Ketiga, penerjunan mahasiswa ke lapangan (75 masjid) yang telah memiliki MKMF® untuk dakwah online tentang Islam wasathiyyah. Sedangkan Mahasiswa dari FT diprioritaskan magang di CV. Ibe Reality. Keempat, Praktisi CV. Ibe Reality turut mengajar di UAD, sedangkan 3 Dosen UAD juga magang dan atau menjadi konsultan Religi di CV. Ibe Reality tersebut. Dengan adanya program Matching Fund ini diharapkan dapat Membangun ekosistem Kampus Merdeka melalui startup halal kreasi reka MKMF® sebagai upaya untuk pemulihan ekonomi dan penanggulangan COVID-19, serta dapat meningkatkan partisipasi mahasiswa untuk menyiapkan karir dimasa depan. (wdu)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!